Mungkin antum pernah bertanya-tanya,:
1. Kenapa tidak ada Syiah di Guantanamo?! http://ilmusedekahberbagi.blogspot.com
2. Kenapa orang barat (Amerika dan sekutunya) tidak memasukkan kelompok-kelompok Syiah dalam daftar teroris?!
3. Apa sebenarnya peran Hizbullah di negara bagian selatan Lebanon?!
4. Kenapa jet-jet tempur tanpa pilot Amerika meluluh-lantak-kan pembela Syariat dan tidak membumi-hangus-kan Al Huusiyun (kelompok khawarij) padahal keduanya ada di Yaman?!
5. Kenapa Prancis bersikukuh tidak mau memasukkan Hizbullah dalam daftar teroris?!
6. Kenapa orang barat (Amerika dan sekutunya) tidak secuil pun memberikan kesempatan bagi Sunni (Ahlussunnah) menjalankan syariat untuk membangun negara Islam, baik di Afghanistan, Somali, Mali, maupun Yaman...sebaliknya membuka selebar-lebarnya jalan bagi Iran (Syiah) membangun kekuatan di negara-negara teluk (Bahrain, Uni Emirat Arab, kuait dll)?!
7. Kenapa mereka membiarkan Syiah memperluas kekuasaannya di benua Afrika dan melarang organisasi-organisasi kemanusian Islam (Sunni) menjalankan dakwah?!
2. Kenapa orang barat (Amerika dan sekutunya) tidak memasukkan kelompok-kelompok Syiah dalam daftar teroris?!
3. Apa sebenarnya peran Hizbullah di negara bagian selatan Lebanon?!
4. Kenapa jet-jet tempur tanpa pilot Amerika meluluh-lantak-kan pembela Syariat dan tidak membumi-hangus-kan Al Huusiyun (kelompok khawarij) padahal keduanya ada di Yaman?!
5. Kenapa Prancis bersikukuh tidak mau memasukkan Hizbullah dalam daftar teroris?!
6. Kenapa orang barat (Amerika dan sekutunya) tidak secuil pun memberikan kesempatan bagi Sunni (Ahlussunnah) menjalankan syariat untuk membangun negara Islam, baik di Afghanistan, Somali, Mali, maupun Yaman...sebaliknya membuka selebar-lebarnya jalan bagi Iran (Syiah) membangun kekuatan di negara-negara teluk (Bahrain, Uni Emirat Arab, kuait dll)?!
7. Kenapa mereka membiarkan Syiah memperluas kekuasaannya di benua Afrika dan melarang organisasi-organisasi kemanusian Islam (Sunni) menjalankan dakwah?!
Renungkanlah sejenak!
Dr. Al-Majdi Ar Rib'i, sejarawan Islam, bertutur: "Aku
telah hidup bersama Syiah selama sepuluh tahun... mempelajari sejarah
mereka dan meneliti jejak rekam mereka, ulama-ulama mereka... dan
pertikaian mereka dengan Ahlussunnah.
Semua itu dalam sebuah perjalanan ilmiahku untuk menggapai
gelar magister dan doktor dalam sejarah Syiah... tepatnya di Iraq dan
Iran...
Aku banyak mengamati Syiah Bathiniah yang menghalalkan
darah kaum muslimin..mereka menghalalkan segala cara untuk men-syiah-kan
orang, jika perlu dengan senjata dan api, hingga mereka mampu memaksa
warga Iran menjadi Syiah...
mereka memaksa Ahlussunnah wal Jamaah untuk mengikuti
mazhab Syiah. Sampai-sampai para sejarawan mengkalkulasikan jumlah yang
dibantai di daerah Shofwiyah dari kaum muslimin (Sunni) mencapai satu
juta jiwa, dengan cara dipenggal oleh orang-orang Rawafidh (Syiah). Maka
tak aneh Iran berubah, dari Iran Sunni menjelma menjadi Iran Majusi dan
Rawafidh...
Puncaknya, dalam sejarah panjang bahkan mereka bersekutu
dengan Yahudi dan Nasrani untuk melawan Ahlussunnah wa Jamaah... yang
membuat rencana-rencana Kerajaan Utsmani untuk memperluas Islam di
negara-negara Eropa terhenti setelah menaklukkan negara-negara Eropa
bagian timur... yang kemudian mampu menembus jantung Eropa dan mampu
mengepung kota Fiyina... akan tetapi gempuran kelompok Syiah Shofwiyin
(Iran) dari belakang memaksa Utsmaniyin menggagalkan pengepungan Fiyina
dan harus kembali lagi ke negara bagian timur...
seiring dengan itu, sirnalah mimpi membuka Eropa dan memasukkan warganya untuk memeluk Islam...
Peristiwa ini yang mendorong salah satu sejarawan barat
ternama mengatakan, 'Kalau seandainya bukan karena pengkhianatan
kelompok Syiah Shofwiyin (Iran) terhadap Khilafah Utsmaniah dan gempuran
mereka dari belakang... niscaya Utsmaniyin menguasai daratan Eropa
seluruhnya dan Eropa pasti menjelma menjadi benua Islam.'
Salah satu peristiwa yang membuatku termenung lama dan
nyaris tak dapat kupercaya, munkinkah seseorang melakukannya,
lebih-lebih mengaku Islam (sebagai agamanya)...
seperti apa yang dilakukan Syiah Al Qaramithoh (salah satu
kelompok Syiah Bathiniah) di Baitullah Al Haram (Makkah) pada tahun 317
H, pada Hari Tarwiyah (musim Haji), di mana mereka menyerang
habis-habisan jamaah haji, membantai lebih dari 30 ribu
jiwa,menghancurkan Qubah Zam-Zam, mencabut pintu Ka'bah, merobek-robek
kain penutupnya... menggorok jamaah haji yang memegang Ka'bah... menanam
kaum muslimin yang telah dibantai di sumur zam-zam... mencopot Hajar
Aswad dari tempatnya lalu dibawa ke negara mereka ...!
Sejak itu saya meyakini kebenaran ucapan Syaikhul islam
Ibnu Tamiyah -rahimahullah-,bahwa Syiah Bathiniah lebih berbahaya
kekafirannya daripada Yahudi dan Nasrani...
Dan hari ini, setelah kita menyaksikan apa yang sedang
terjadi di Suriah dari 'penyembahan' mereka kepada Presiden Bashar
Asad... mereka membantai, menggorok Ahlussunnah, menyambung mata rantai
penyembelihan yang pernah dilakukan oleh Yahudi, juga Attatar... mereka
menghancurkan masjid-masjid dan mengotorinya...saya yakin bahwa Bashar
Asad dan Syiah Nushairiyah (Al-'Uluwiyah)-nya dari keturunan Syiah
Bathiniah dan Qaramithoh...sungguh benar apa yang difirmankan Rabb-ku "
"ذرية بعضها من من بعض"
"(sebagai) satu keturunan yang sebagiannya (keturunan) dari yang lain"
...seakan-seakan sejarah mengulangi dirinya sendiri....!!!"
"ذرية بعضها من من بعض"
"(sebagai) satu keturunan yang sebagiannya (keturunan) dari yang lain"
...seakan-seakan sejarah mengulangi dirinya sendiri....!!!"
_______
Ditulis oleh: Dr. Majdi Ar-Rib'i, sejarawan Islam terkemuka.
Ditulis oleh: Dr. Majdi Ar-Rib'i, sejarawan Islam terkemuka.
Baca dan Sebarkanlah,...
No comments:
Post a Comment
Terima kasih atas kunjungannya,.!
kunjungi juga ya
http://talangbunian.blogspot.com
http://ilmusedekahberbagi.blogspot.com